sponsor

sponsor

Slider

Program

Paket C

Paket A

Paket B

Edukasi Internet

Download

Sumber Belajar

Enterpreneurship atau kewirausahaan  bisa diartikan  sifat, sikap dan karakter yang dibutuhkan dalam menciptakan kemandirian baik sosial maupun ekonomi.  Kewirausahaan berasal dari kata wira dan usaha. Wira berarti pejuang, pahlawan, manusia unggul, teladan, berbudi luhur, gagah berani dan berwatak agung.Usaha adalah perbuatan amal, bekerja, dan berbuat sesuatu. Jadi wirausaha adalah pejuang atau pahlawan yang berbuat sesuatu. Kini, wirausaha menjadi semacam ilmu pengetahuan plus praktek langsung bagaimana mendalami dan mengalami, menerobos  sebuah usaha dari nol hingga tumbuh berkembang. Seorang enterpreneur terkenal berpendapat:

”Dulu saya berpikir lewat pendidikan sudah cukup untuk membuat Indonesia makmur. Tetapi kenapa hingga sekarang tetap saja kita terbelakang? Ternyata tidak cukup menguasai ilmu yang umum saja. Bangsa ini butuh orang-orang yang sanggup mengubah kotoran menjadi emas. Itu ada dalam spirit kewirausahaan,” kata Ciputra.

Keterampilan untuk Wirausaha

Sebagai tempat kegiatan masyarakat, selayaknya PKBM berkewajiban memberikan jasa dan pelayanan pendidikan terhadap akses kepada wirusaha ini.  Terhadap maksud ini,  maka PKBM AL SAFARA menyediakan program pendidikan keterampilan untuk  wirausaha. Hal ini merupakan adopsi dari program Kemendiknas. Program ini ditujukan kepada para warga belajar yang betul-betul mau menggeluti sebuah usaha yang akan dijadikan pegangan. Dalam program ini, PKBM AL SAFARA lebih memperhatikan masalah kebutuhan masyarakat kota yang sangat kompleks dalam bidang layanan teknologi. Karenanya kami membuka layanan pembelajaran kewirausahaan bagi masyarakat kota berbasis teknologi komputer , untuk memenuhi usaha jasa di bidang  seperti berikut ini:
  1. Jasa Service Komputer.
  2. Jasa Design Grafis dan Setting Layout Berbagai Media cetak
  3. Jasa Web Designer
Tujuan:

Melahirkan tenaga terampil dalam bidang jasa pelayanan di bidang IT yang akan digunakan  sebagai pilihan usaha.

Desain Pelatihan

Dalam konsep dan praktek, desain pelatihan ini menggunakan empat pendekatan yang saling melengkapi.
  1. Landasan Edukasinya mengacu kepada kurikulum dan Strategi Pembelajaran,   Program Pendidikan Kewirausahaan Masyarakat  melalui Kursus dan Pelatihan –  (Jakarta: Kemendiknas, Dirjen PNFI, Direktorat Pembinaan Kursus dan Kelembagaan)
  2. Landasan keahliannya diInstruktur sebagai operator pelaksana yang membimbing warga belajar terdiri dari  praktisi dalam bidang garapan yang berpengalaman di lapangan.
  3. Landasan Marketing sebagai ruh kewirausahaanya menggunakan pendekatan marketing by doing. Artinya, PKBM sebagai basis latihan sekaligus sebagai kantor pelaksanaan praktek wirausahanya. Dalam kaitan ini, maka PKBM memberikan sarana dan prasarana seperti sambungan telepon, internet, free hotspot dan tempat prakteknya.
  4. Landasan Karakter, berisi motivasi yang akan memberikan nilai dan pencerahan pemikiran dan perasaan. Jika saja usahanya gagal apa yg harus dilalui dan diatasi, jika usahanya maju dan seterusnya. Proses pembelajaran dengan pendekatan ini untuk memberikan nilai sisi kemanusiaannya sehingga tidak melulu tertuju kepada nilai-nilai kapitalismenya.

Waktu dan Tempat

Waktu pelatihan dilaksanakan selama 3 bulan terdiri dari 2 bulan belajar teori dan praktek di PKBM, dan satu bulan praktek bisnis di PKBM, selanjutnya diarahkan untuk membuka di tempat sendiri, sambil dibina dan dipantau perkembangannya.

Warga  Belajar

Berasal dari warga masyarakat yang kurang beruntung, tidak memiliki pekerjaan namun masih mempunyai motivasi kuat untuk membangun dan merubah karakter kemandiriannya dan mau belajar.

Pendanaan 

Berasal dari peserta sendiri dan pihak lain yang tidak mengikat.

Target 

Menciptakan 20 orang wirausahawan di bidang teknologi informasi dan komunikasi.

Besar Dana

Besarnya dana sedang dihitung tergantung besarnya produksi. Penggunaan dana akan diekola sebagai mungkin dengan prinsip terbuka dan mengikuti prosesr kMenyusul, sedang di porsess.